Oleh: Patricia Klothilda Trinita Ngamal
Mahasiswi Teknik Sipil Unika Santu Paulus Ruteng
Parkir liar menjadi fenomena yang saat ini dihadapi oleh kota-kota di Indonesia, tidak terkecuali di Kota Ruteng. Fenomena ini sangat meresahkan masyarakat, dan sangat mengagganggu ketertiban umum. Hal ini pun yang menyebabkan beberapa yaitu kemacetan lalu lintas, ,tingkat kecelakaan yang tinggi, serta kualitas hidup masyarakat menjadi tengganggu.
Berbicara tentang fenomena parkir liar, pastinya ada faktor-faktor tertentu dibalik terjadinya. Seperti kata pepatah tidak ada asap, bila tidak ada api begitupun dengan fenomena parkir liar. Sebenarnya terdapat banyak faktor penyebab terjadinya parkir liar di kota-kota yang ada di Indonesia, salah satunya ketersediaan lahan parkir yang minim. Peningkatan jumlah pemilik kendaraan, tidak sebanding dengan. Ada beberapa kawasan tentu kota Ruteng, yang pada setiap sisi badan jalan pasti terdapat kendaraan yang parkir secara tidak teratur. Contoh area parkir liar yang bisa bisa ditemui ialah sepanjang ruas Jalan Ahmad Yani, Kota Ruteng. Pada Kawasan ini, banyak kendaraan yang terparkir secara tidak teratur di area badan jalan dan menyebabkan area jalan badan semakin sempit. Kendaraan yang parkir pada area ini didominasi oleh kendaraan para mahasiswa dan juga para pagawai kantoran di kawasan tersebut, serta kendaraan para pemilik usaha yang memiliki tempat usaha di jalan Ahmad Yani. Selain karena lahan parkir semakin sempit,kurangnya kesadaran masyarakat dan longgarnya peraturan pemerintah juga menjadi penyebab fenomena parkir liar belum bisa diatasi secara baik dan efektif. Karena masyarakat menilai memarkirkan kendaraan di badan jalan lebih efisien dan tidak ada larangan juga dari pemerintah. Jadi untuk apa khawatir dan cemas.
Parkir liar menyebabkan banyak persoalan yang tidak dapat disepelehkan, karena sangat meresahkan. Berikut persoalan yang diakibatkan oleh parkir liar.
- Kemacetan Lalu Lintas
Kemacetan lalu lintas merupakan salah satu dampak dari parkir liar. Ketika kendaraan diparkir dengan secara teratur pada badan jalan, menyebabkan jalan menjadi sempit. Untuk kota Rutebg sendiri, pada kawasan Jalan Harimau sering terjadi kemacetan pada saat jadwal anak sekolah pulang. Hal ini diakibatkan oleh kendaraan para siswa dan guru diparkir pada badan jalan,ditambah dengan angkutan yang menunggu kepulangan anak sekolah. Akibat kemacetan ini, lalu lintas pun tidak menjadi efisien. Banyak waktu yang terpotong menunggu kendaraan lain bergerak.
- Penurunan Kualitas Hidup Masyarakat
Kendaraan yang parkir di trotoar menyebabkan para pejalan kaki menjadi tidak nyaman. Mengapa tidak?! Ruang akses publik untuk mereka dijadikan sebagai tempat parkir motor, dan membuat mereka tidak merasa nyaman dalam menggunakan akses ruang publik. Selain parkir pada trotoar, terdapat pula oknum yang memarkirkan kendaraannya di depan pintu gerbang milik warga dan ini sangat meresahkan. Pemilik rumah akan menjadi sulit dalam untuk keluar-masuk rumahnya, bahkan dalam keadaan darurat pun sulit untuk mengakses bantuan.
- Meningkatnya Potensi Kecelakaan Lalu Lintas
Potensi kecelakaan akibat parkir liar sangatlah mungkin terjadi. Hal ini tidak dapat dipungkiri, karena akses jalan yang sempit menyebabkan akses pandangan menjadi terganggu. Contohnya, akibat mobil yang parkir di badan jalan mengahalangi pandangan pejalan kaki saat ingin menyebrang maka kecelakaan pejalan kaki terserempet motor pun tidak bisa dielakan. Biasanya kejadian ini sering dialami oleh para pengendara sepeda motor.
- Keindahan Kota Terganggu
Parkir liar yang menjamur memberikan dampak pada keindahan kota. Kendaraan yang parkir tidak sesuai aturan dan menumpuk pada satu titik, memberikan kesan tata Kelola ruang yang tidak bagus. Sehingga hal ini pun perlu diperhatikan dengan seksama.
Fenomena parkir liar yang semakin menjamur ini, harus segera diatasi agar dampaknya tidak semakin meluas. Berikut ini ada beberapa solusi yang bisa dijadikan acuan dalam mengatasi kasus parkir liar ini.
- Meningkatkan Jumlah Lahan Parkir
Penambahan ruang parkir dengan memanfaatkan ruang kosong dapat menjadi salah satu solusi untuk mengurangi parkir liar. Dengan adanya lahan parkir baru, kebutuhan alan ruang parkir dapat dipenuhi. Selain itu,mpara pelaku usaha juga harus menyediakan lahan parkir tersendiri untuk pelanggannya. Agar tidak memarkirkan kendaraanya di badan jalan saat berkunjung. Selain itu, untuk memaksimalkan kebutuhan akan parkir, pembangunan gedung bertingkat dapat pula menjadi salu satu solusi dan menghadapi lahan kosong yang kian menipis ketersediannya.
- Melakukan Tindakan Tegas Bagi Para Oknum Parkir Liar
Penindakan tegas bagi para pelaku parkir liar dapat memberikan efek jera bagi para pelaku ini. Pemberlakuan peraturan ini dibuat, karena selama ini terjadi kelonggaran pemberlakuan peraturan yang berlaku oleh instansi terkait sehingga mereka merasa tidak takut. Penindakan tegas dapat dilakukan dengan menyita motor para pelaku parkir liar, dan untuk harus berurusan dengan pihak terkait jika ingin kendaraanya kembali. Untuk mendukung aksi tersebut, pemasangan rambu larangan parkir pun harus lebih dioptimalkan
- Melakukan Edukasi Kepada Masyarakat
Seperti yang kita ketahui, salah satu faktor terjadinya parkir liar adalah kurangnya kesadaran masyarakat. Untuk itu perlu dilakukan kampanye yang agresif kepada masyarakat mengenai fenomena parkir liar Masyarakat harus harus tahu betapa pentingnya tertib parkir demi keselamatan bersama. Untuk itu masyarakat harus berperan secara aktif dalam mengatasi masalah parkir liar dalam menjaga ketertiban lalu lintas.
- Memaksimalkan Penggunaan Transportasi Umum
Pemaksimalan penggunaan transportasi umum, juga dapat menjadi salah satu solusi masalah parkir liar. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas dari transportasi umum dan cara mengaksesnya pun cukup mudah. Biaya yang yang terjangkau pun dan menjadi cara agar penggunaan transportasi umum dapat dimaksimalkan dengan baik.
- Pemanfaatan Teknologi
Pemanfaatan teknologi dapat pula menjadi salah satu solusi dalam mengatasi masalah parkir liar ini. Pengembangan plikasi yang dapat memberitahukan letak lokasi parkir terdekat dapat membantu mengurangi masalah parkir liar.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa fenomena parkir liar ini menjadi fenomena yang sangat meresahkan bagi seluruh kota di Indonesia, tidak terkecuali kota ruteng. Parkir liar ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti keersediaan lahan parkir,rendahnya kesadaran masyarakat, serta longgarnya peraturan pemerintah. Parkir liar pun memberikan dampak berbagai dampak atau masalah yang tidak bisa dipandang remeh, seperti kemacetan lalu lintas, potensi kecelakaan yang tinggi, dan kualitas hidup masyarakat menjadi terganggu. Untuk mengatasi masalah ini pun terdapat solusi yang ditawarkan, salah satunya dengan memaksimalkan penyediaan lahan parkir dan juga dengan meningkatkan kesadaran masyarakat melalui kampanye pentingnya menjaga ketertiban lalu lintas dengan tidak melakukan parkir liar secara aktif . Meskipun masalah parkir liar ini tidak dapat diselesaikan secara instan,tetapi kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dapat meningkatkan keefisienan dalam mengatasi masalah parkir liar ini. ***