Aksinews.id/Doha – Ternyata ada dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang ikut andil dalam penyelenggaraan Piala Dunia Qatar 2022. Seorang di antaranya malah masih bocah. Sang bocah bahkan digandeng mega bintang sepakbola, Christiano Ronaldo alias CR7, Kamis (24/11/2022) memasuki lapangan hijau jelang laga Portugal kontra Ghana.
Bocah WNI itu adalah Ulul Albab El Ibrahim atau akrab Brow di Qatar. Tampak tanggannya digenggam CR7 sambil berjalan memasuki lapangan.
Selain bocah Brow, ada juga nama Saprudin Bastomi, petani asal Indonesia yang mengurusi taman hingga rumput di stadion Piala Dunia 2022 Qatar.
Bocah Ulul Albab El Ibrahim menjadi player escort atau pendamping pemain saat masuk ke stadion. Koq bisa?
Kisah mengenai Ulul Albab El Ibrahim hingga akhirnya bisa terlibat di Piala Dunia 2022 diungkap oleh akun Instagram resmi Kedutaan Besar Indonesia di Doha, Qatar.
Akun Instagram @indonesiaindoha memposting foto saat Ulul Albab El Ibrahim menjadi pendamping Cristiano Ronaldo memasuki stadion jelang laga Portugal Vs Ghana.
Dijelaskan akun tersebut, Ulul Albab El Ibrahim merupakan 100 persen WNI. Dia adalah putra dari Budi Prasetyo, warga Sukoharjo, Jawa Tengah dan ibunya adalah Avida asal Madiun, Jawa Timur.
Ulul Albab El Ibrahim saat ini memang tinggal di Qatar karena orangtuanya bekerja di negara kaya itu. Ulul Albab El Ibrahim akrab disapa Brow.
Saat ini, dia duduk di kelas 5 Al Khor International School (AKIS). Sejak kecil Brow memang telah menyukai sepakbola. Dia bergabung dengan klub Al Khor Football Community (AFC) junior.
Selain Brow, ada puluhan anak Indonesia lain yang berlatih dengan klub asal Qatar itu.
“#SahabatWNI, ada berita keren nih, player escort untuk megabintang Cristiano Ronaldo pada laga Portugal vs Ghana kemaren adalah anak Indonesia lho, namanya Ulul Albab El Ibrahim.
Brow sapaan akrab Ibrahim saat ini duduk di kelas 5 Al Khor International School (AKIS).
Brow, lahir dari pasangan Budi Prasetyo (Sukoharjo) dan Avida Prasetyo (Madiun). Orangtua Brow saat ini bekerja di Qatar.
Sejak kecil Brow memang telah menyukai sepakbola. Dia bergabung dengan klub Al Khor Football Community (AFC) junior. Selain Brow, ada puluhan anak Indonesia lain yang berlatih dengan klub ini,” tulis keterangan dalam postingan @indonesiaindoha.
Kisah Petani WNI di Piala Dunia 2022
Orang Indonesia mungkin tak menyangka kalau hijaunya lapangan sepakbola di Qatar dalam ajang Piala Dunia ini dikerjakan anak Indonesia.
Petani asal Indonesia yang berperan merawat rumput di stadion Piala Dunia 2022 di Qatar itu bernama Saprudin Bastomi.
Dalam wawancaranya bersama Jurnalis Tribunnews, Eko Priyono, Saprudin mengaku bahwa dirinya dipercaya mengurus taman, rumput, dan pohon di venue Piala Dunia 2022 Qatar.
Namun, Saprudin mengaku tidak langsung dipercaya begitu saja. Dia telah melewati proses yang cukup panjang hingga pada akhirnya dipercaya ikut andil dalam mempersiapkan Piala Dunia 2022 Qatar.
Saprudin mengaku pertama kali ke Qatar pada 2009. Saat itu, ia bekerja di perusahaan landscape terbesar di Qatar sebagai Landscape Engineer.
“Alhamdulillah akhirnya pada bulan Maret 2009 saya bisa terbang ke Qatar dan bekerja di perusahaan landscape terbesar di Qatar.”
“Pertama kali bekerja di Qatar, saya ditempatkan di proyek Sport City sebagai Landscape Engineer untuk merawat taman Aspire Park yang luasnya sekitar 88 hektar dengan hamparan rumput dan berbagai jenis tanaman,” jelas Saprudin.
“Aspire Park adalah taman terbaik di seluruh kawasan Timur Tengah. Saya merawat Aspire Park selama lima tahun”.
“Kemudian, saya pindah ke Qatar Foundation untuk mengurus taman seluas 40 hektar. Saya bekerja di Qatar Foundation selama dua tahun,” kata Saprudin.
Sukses bekerja di Qatar Foundation, Saprudin akhirnya dipercaya menangani proyek Supreme Committee Nurseries dan Trees Transplanting. Dimana proyek tersebut menagani persiapan Piala Dunia 2022 Qatar.
Ia dipercaya untuk menyiapkan rumput, taman, dan pohon di stadion yang akan menjadi venue Piala Dunia 2022.
“Setelah merawat taman di seluruh fasilitas Qatar Olympic Committee selama setahun sebagai Landscape Site Manager, saya dipromosikan sebagai Landscape Project Manager untuk proyek Supreme Committee Nurseries dan Trees Transplanting,” ujarnya.
“Supreme Committee for Delivery & Legacy (SC) merupakan lembaga yang menangani persiapan turnamen piala dunia sepakbola di Qatar yang diselenggarakan pada tahun 2022 atau biasa disebut FIFA World Cup Qatar 2022 tournament.”
“Di proyek tersebut saya bertugas menyiapkan tanaman baik pohon, bunga atau rumput untuk seluruh stadion yang sedang dibangun untuk persiapan piala dunia 2022 tersebut.”
“Diantaranya stadion Al Bayt di Al Khor, stadion Al Janoub di Al Wakra, stadion Ahmad Bin Ali di Al Rayyan, stadion Education City di Qatar Foundation, stadion Al Thumama, stadium 974 dan stadion Lusail,” tambah Saprudin.(*/AN-01)
Berita dan foto-foto dikutip dari Tribun-Medan.com
