Aksinews.id/Lewoleba – Beginilah cara Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Kristus Raja Wangatoa (PKRW) menggaungkan perubahan dalam masa Paskah di tahun Yubelium ini. Setelah sukses mementaskan drama Aktus Paskah, Jumat (11/4/2025) lalu, kini OMK Paroki Wangatoa menghiasai tiga ruas jalan masuk menuju halangan gereja Wangatoa dengan lampion merah.

Lampion yang digantungkan pada batang bambu yang dipajang di sisi kiri kanan jalan tampak megah pada tiga ruas jalan masuk ke halaman gereja. Uji coba menyalakan lampion sudah dilakukan pada Rabu trewa (16/4/2025).
“Lampion di tiga ruas jalan ini merupakan ajakan OMK untuk umat Paroki Kristus Raja Wangatoa untuk datang ke gereja guna bersama-sama merayakan Paskah Tuhan. Sehingga kami membangun sebuah miniatur bukit Kalvari di halaman depan gereja Wangatoa,” ungkap Koordinator Seksi PGM DPP PKRW, Meleng Lelangwayan, Kamis (17/4/2025), yang diamini dua anggota seksi PGM, Paul Amaduli dan Uchok Hurek.

Ketiganya senada menuturkan bahwa perubahan wajah halaman gereja Wangatoa pada malam hari selama Tri Hari Suci Paskah tahun ini semata-mata ingin mewartakan adanya perubahan pada diri Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Wangatoa. Ya, “Dua kegiatan OMK yang terakhir, mulai pentas Aktus Paskah dan Terang Kalvari ini sudah memperlihatkan adanya peningkatan keaktifan OMK dalam berbagai kegiatan gereja. Kabar perubahan ini yang ingin terus digaungkan melalui Terang Kalvari ini,” papar Meleng.

PGM DPP PKRW mengakui adanya perubahan pada diri OMK di parokinya. “Kami melakukan pertemuan dengan OMK di semua lingkungan. Dan telah pula melakukan temu OMK Tingkat paroki. Dari sana muncul semangat untuk bersama-sama menciptakan kegiatan-kegiatan yang bisa melibatkan lebih banyak anggota OMK di gereja. Ini sesuatu yang baik, yang perlu terus dijaga kedepannya,” ujar Meleng.

Pembuatan lampion dikerjakan secara swadaya oleh OMK di tingkat lingkungan. Sedangkan bambu disiapkan secara bersama-sama oleh OMK sendiri. “Terima kasih juga atas dukungan semua pihak dalam persiapan hingga terlaksanakan program PGM Terang Kalvari ini,” ujarnya.
Ketua Panitia Perayaan Paskah Paroki WAngatoa, Wilhelmus Hurek pun tak menyembunyikan kegembiraannya atas dukungan OMK dalam proses persiapan perayaan Paskah sejak Minggu Palem. “Malah sebelum panitia terbentuk, OMK sudah lebih dulu mempersiapkan perayaan Paskah melalui persiapan pentas Aktus Paskah dan Terang Kalvari ini,” ungkap Wim Hurek, begitu Sekretaris DPP KRW ini akrab disapa.

Pastor Paroki Kristus Raja Wangatoa, RD Kristoforus Kristo Soge juga senantiasa tampak mendampingi OMK PKRW dalam pemasangan lampion dan pembuatan miniature bukti Kalvari hingga larut malam. Menurutnya, anak-anak OMK punya potensi seni yang bisa diwujudkan melalui pentas Aktus Paskah dan Terang Kalvari. “Di gereja juga menjadi tempat anak-anak muda menunjukkan kreativitas dan jiwa seninya,” ujar Romo Kristo Soge. (AN-01)
Foto-foto by Aanventuss Paun/Komsos PKRW