Aksinews.id/Larantuka – Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli, SH., MH., yang juga Wakil Ketua Satgas Covid-19 Flores Timur, kembali memberi peringatan keras kepada masyarakat Flores Timur. Varian baru Delta Corona sangat potensial menyerang wilayah Flores Timur. Sebab Kota Kupang sudah tertular varian Delta Corona yang sangat berbahaya itu.
Menurut Wabup Agus Boli sebagaimana diungkapkan di APB Channel, potensi hadirnya varian baru Delta B.1.617.2 asal India lebih cepat menular daripada varian virus corona B.1.1.7 atau Alpha asal Inggris. Terbukti Kota Kupang sudah ada 3 atau 4 warga yang terpapar virus Varian Delta dan sudah dilaporkan ke Menteri Kesehatan di Jakarta.
“Jika Kota Kupang sudah tertular itu artinya kita di Flores Timur potensial tertular mengingat mobilisasi barang, jasa dan manusia dari Flores Timur ke Kupang dan sebaliknya sangat tinggi. Kita tidak serta merta menutup akses moda transportasi karena itu kewenangan pusat tetapi yang kita lakukan adalah pengendalian, yakni kerja-kerja kantoran dan usaha-usaha ekonomi tetap dijalankan dengan tetap taat Prokes sesuai intruksi Bupati Flores Timur dan jalani 7M yakni Memakai masker, menjaga Jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan, menunda Mobilisasi, menghindari makan bersama bukan keluarga, dan menghindari foto bersama tanpa masker”, ujarnya, mengingatkan.
Untuk diketahui, Varian baru delta B.1.617.2 asal India ini lebih berbahaya karena lebih muda menyebar dalam akurasi kontak dekat 5-10 detik saja sudah tertular dan bikin lebih sakit pada pasien. Gejala yang dialami pun lebih cepat mengalami perburukan, misalkan ibu hamil akan berpengaruh pada janin atau pada ibu yang lagi menyusui pada anaknya. Gejala-gejala ringannya pun akan mengalami perburukan lebih cepat seperti sesak napas, lalu lebih cepat memburuk kondisinya.
Lanjut Wabup Agus Boli, varian delta corona ini pun banyak menyerang ke orang-orang yang masih muda lalu bisa memburuk keadaannya. “Itu artinya segala usia varian delta ini bisa lebih mudah menular”, ujarnya.
Gejala varian delta antara lain sakit kepala, sakit tenggorokan, pilek, demam, batuk, kehilangan kemampuan indra penciuman dan indra perasa.
“Namun dari pengakuan orang yang pernah tervirus Delta Corona bahwa tandanya adalah nyeri otot, hidung tersumbat, mual dan muntah, diare, sakit perut, kehilangan napsu makan, gangguan pendengaran, pembekuan darah dan gangrene (kematian jaringan tubuh).”
Karena itu, ajak Wabup Agus Boli, kita tidak usah takut dengan Corona tapi kita waspada tinggi dengan cara patuhi Prokes sesuai intruksi bupati dan jalani 7M. “Sayangi nyawa kita, sayangi keluarga kita dan masyarakat sekitar kita dengan cara waspada dan waspada Corona.” (*/fre)