Aksinews.id/Larantuka – Pasca banjir bandang menerjang wilayah Adonara, Kabupaten Flores Timur dan beberapa wilayah di Kabupaten Lembata, bantuan terus mengalir bagi para penyintas. Di tengah bantuan yang terus berdatangan, Henrika Gerda Horowura dan Fella Tokan, dua relawan berinisiasi mendatangi posko Koliwolo, SDN Nelelamadike bersama 10 warga lainnya dalam satu gerakan bersama, yakni 1 orang 1 boneka.
“Gerakan 1 orang 1 boneka ini sangat diperlukan untuk mengobati duka dan rasa trauma anak-anak. Dengan memberikan anak-anak hadiah kesukaan mereka, agar mereka dapat sedikit lebih bahagia di tengah duka yang mereka alami”, ujar Niko Tokan, relawan gerakan satu orang satu boneka.
Kepada aksinews.id, di Larantuka, Senin (10/5/2021), Niko Tokan mengkampanyekan gerakan 1 orang 1 boneka. Selain boneka, gerakan ini juga mengajak orang untuk berbagi dalam gerakan 1 baju bola dan 1 bola kaki untuk anak-anak penyintas bencana.
Gerakan 1 orang 1 boneka di mulai pada tanggal 28 april 2021. “Kemarin hari Rabu tanggal 5 Mei 2021, sudah dibagikan hasil gerakannya di posko pertama di Posko Koliwolo, Desa Nelelamadike, desa bencana banjir bandang, pada tanggal 4 april 2021. Sekitar 30 boneka, bola kaki dan jersey bola yang berhasil dibagikan langsung ke anak-anak di posko pertama, SDN Nelelamadike”, terang Niko.
Dijelaskannya, dalam gerakan ini, semua anak-anak yang menjadi korban bencana di beberapa titik lokasi bencana di Adonara dan Lembata akan mendapat 1 anak 1 boneka, 1 baju bola dan bola kaki.
Hanya saja gerakan kecil ini masih mengalami kendala di proses pengumpulan boneka dan baju bola. Niko berharap semakin banyak orang tergerak untuk gerakan ini.(yup)
Comments 1