Aksinews.id/Larantuka – Pandemi Covid-19 ternyata tak mampu menghentikan proses kreatif seniman yang tergabung dalam Bengkel Seni Millenial SMK Sura Dewa. Buktinya, ujung September, tepatnya Kamis (30/9/2021), malam, BSM akan mementaskan BLt (Bantuan Lama te).
Pertunjukan BLt (Bantuan Lama te) produksi Bengkel Seni Millenial SMK Sura Dewa mengangkat tema kemiskinan. “Kemiskinan adalah lingkaran setan yang menjerumuskan kita pada kebodohan dan ketidaktahuan. Selalu menjadi kuda tunggangan bagi kepentingan sesaat. Orang-orang miskin selalu diombang-ambingkan ketidakpastian, dihanyutkan janji-janji. Bahkan saat berusaha melawan pun, hanya tipuan dari oknum yang mengatasnamakan rakyat”, tulis BSM dalam press rilisnya, yang diterima aksinews.id, Rabu (29/9/2021) malam.
“Negeri yang sejahtera adalah impian bagi orang-orang susah, terkadang tidur masih lebih baik daripada melihat kenyataan yang ada.”
“Bantuan Lama te adalah sebuah pertunjukan dari Bengkel Seni Millenial BSM SMK SURA DEWA, yang mengangkat tema kemiskinan, potret demokrasi yang masih berorientasi pada money politik dan politik pencitraan”, tandas BSM dalam rilisnya.
“Kerap kali hal tersebut masih kita saksikan dan orang-orang miskin selalu menjadi alat pencitraan dan harapan kosong yang ditiup lewat janji manis.”
Bengkel Seni Millenial mencoba memotret itu mengangkat ke panggung pertunjukan sebagai pengingat bagi kita bahwasanya masih kita temukan ketimpangan sosial terjadi di sekitar kita.
Bantuan Lama te produksi BSM disutradarai oleh Zaeni Boli, para pemain Bantuan Lama te semuanya adalah siswa-siswi SMK SURA DEWA yang tergabung dalam eskul Bengkel Seni Millenial.
Pertunjukan ini juga turut didukung oleh brand lokal Donara dan Rajutan Oa serta kawan-kawan media dan seniman di Flores Timur.
Pertunjukan sedinya akan dilaksanakan di panggung kreasi SMK SURA DEWA tanggal 30 September 2021, mulai pukul 18.15 Wita sampai selesai. Cukup banyak orang yang tertarik dengan pertunjukkan kali ini. Bahkan, karcis nonton pun cukup banyak yang sudah terjual. (*/fre)