Aksinews.id/Lewoleba โ Ketua Ikatan Keluarga Lembata (IKL) Kota Kupang, Abdy Keraf mendukung rencana komunitas Hip Hop Lembata Foundation (HLF) yang bermukim di Lewoleba, Lembata untuk menggelar konser tunggal di Kota Kupang, bulan Mei 2024 mendatang. Selain konser, HLF juga menggandeng Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT menggelar lomba rap antar SMA/SMK/MA se-Kota Kupang.
Manejer HLF, Fransiskus Handrian Jedo bersama penasehat HLF, Freddy Wahon dan bendahara HLF, Vetos Alfa melakukan safari di Kota Kupang selama hampir sepekan guna menjajaki rencana menggelar kegiatan akbar di awal Mei 2024 tersebut. Mereka bertemu Ketua IKL, Abdy Keraf, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Linus Lusi, SPd, M.Si, serta sejumlah tokoh Lembata di Kupang, termasuk dua orang bekas penjabat Bupati Lembata, Pieter Manuk dan Marsianus Jawa. Juga, Direktur PD Pasar Kota Kupang, Ferdinand Leu.
โKami sangat senang karena ternyata semua tokoh Lembata di Kupang menyambut baik rencana kami menggelar konser di ibukota propinsi NTT, sekaligus melaksanakan lompa rap antar SMA/SMK di kota Kupang,โ ujar Handrian Jedo, manejer HLF, kepada aksinews.id, Selasa (19/3/2024).
Jedo menuturkan bahwa Pieter Manuk yang juga penasehat IKL mengarahkan agar manejemen HLF selalu berkoordinasi dengan IKL dalam mempersiapkan kegiatan di kota Kupang. โDiupayakan agar kegiatan yang melibatkan massa di Kota Kupang sebaiknya selalu berkoordinasi dengan IKL. Mungkin akan ada banyak manfaatnya,โ ujar Jedo, mengutip permintaan Pieter Manuk.
Dia mengakui bahwa diskusi antara HLF dengan ketua IKL sangat membantu dalam safari mereka di Kota Kupang. Ya, โPak Abdy punya banyak pengalaman dalam menggelar event besar di kota Kupang. Informasi yang diberikan kepada kami, sangat membantu,โ ujarnya.
Selain dari Abdy Keraf, informasi dari tokoh muda Lembata di Kupang, Pangky Lengary juga diakui sangat positif. โKak Pangky biasa bikin event. Sehingga, kami meminta kk Pangky membantu kami mensukseskan kegiatan ini nantinya,โ ucap Jedo seraya menyebut rapper Kota Kupang asal Lembata, Hasta Hanzo Making dan teman-temannya pun siap membantu mensukseskan kegiatan ini.
Yang membanggakan, kata Jedo, dukungan Kadis Dikbud NTT, Linus Lusi yang melibatkan dua stafnya dalam diskusi di ruang kerjanya. โKami tidak menyangka, bapak Kadis Dikbud NTT sangat antusias menyambut gagasan HLF untuk menggelar konser dan lomba rap antar sekolah dalam rangka memeriahkan Hari Pendidikan sekaligus menyambut Hari Kebangkitan Nasional,โ ujarnya.
Untuk lomba rap, HLF akan menyiapkan musiknya dalam tiga versi berbeda. Peserta lomba perorangan atau kelompok yang wajib mewakili sekolahnya. Artinya, harus siswa aktif dan menantongi rekomendasi dari OSIS sekolahnya. โPeserta lomba menulis lirik sesuai tema: Melalui Pendidikan, Kita Rayakan Hari Kebangkitan Nasional bersama HLF,โ papar Jedo.
Setidaknya ada lima aspek penilaian dalam lomba ini. Yakni, kesesuaian lirik dengan tema, flow, penampilan di panggung dan artikulasi saat membawakan chorus maupun rap. โRencananya lomba akan digelar pada tanggal 10 Mei 2024, dan konser digelar sehari setelahnya,โ jelasnya.
Juara lomba rap ini akan difasilitasi untuk rekaman lagu yang dibawakan dan berkolaborasi dengan personil HLF. โKami yakin, banyak anak muda di Kota Kupang yang berminat dengan jalur musik hip hop,โ tutur Vetos Alfa, yang pernah mendirikan komunitas rap Reformasi di Kota Kupang.
Jedo dan Vetos mengungkapkan bahwa pihaknya menyiapkan tiket untuk mendukung kegiatan ini. Tiga jenis tiket yang disiapkan, yakni umum, VIP, VVIP. Selain itu, mereka juga sedang menggalang dukungan sponsorship. โSemoga ada sponsor yang tertarik dengan rencana kami ini,โ ujar Jedo. (AN-01)