Kamis, 07 Desember 2023
Yes.26:1-6 ; Mat.7:21.24-27
PW. St. Ambrosius, Uskup dan Pujangga Gereja
“Bukan orang yang berseru kepadaKu, “Tuhan, Tuhan, akan masuk Kerajaan Surga!”
(Mat.7:21)
Membangun hidup iman, ibarat mendirikan rumah. Iman yang kokoh kuat bagai rumah di atas wadas. Dasarnya kuat, tak goyah, teguh, meski diterjang banjir dan badai kemewahan duniawi. Tetapi jika rumah iman, dibangun di atas pasir, akan mudah goyah dan terombang-abing jika diterpa angina cobaan.
Iman kepercayan bukan hanya pengakuan di bibir atau data di KTP, melainkan penghayatan hidup yang baik dan benar sesuai ajaran iman dan kehendak Allah. Seperi kata Yesus, “Bukan orang yang berseru kepadaKu “Tuhan,Tuhan!, yang masuk kerajaan surga, melainkan orang yang mendengar sabda Tuhan dan melaksanankanya.
Kita sadari, kita juga selalu menyebut nama Tuhan dalam doa-doa kita entah pagi, siang dan malam, akan tetapi jangan-jangan hati kita jauh dari Tuhan. Hidup kita tak sejalah kehendak baik Tuhan.
Wadas dan pasir, itu rahasia hati memilih dasar, prinsip dan pedoman hidup. Hati yang bijak akan memilih wadas sebagai pijakan imannya. Dengan selalu berupaya hidup sejalan Sabda dan kehendak Tuhan. Dengan itu, meski diuji dalam kenikmatan, atau kesulitan dan derita sekalipun, iman tak mudah tergoyahkan.
Tuhan memberkati. SALVE. ***
RD Wens Herin