Aksinews.id/Lewoleba – Segenap personil komunitas hip hop Lembata, baik yang tinggal di Lembata maupun di luar daerah benar-benar dirundung duka. Satu lagi personil hip hop asal Lembata, Wanted Gokil alias WG, menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makasar, Ujung Pandang, Sulawesi Selatan, Minggu (3/12/2023).
WG yang punya nama lengkap Antonius Septiawan Reda Langkeru dikenal sebagai pelopor musik hip hop di Lembata. Boleh dibilang, dia adalah rapper pertama Lembata yang tumbuh bersama koleganya, Eddy Langoday di penghujung dekade 1990 silam.
Beberapa lagu gubahannya yang dia nyanyikan sendiri sempat viral dan melambungkan namanya di blantika musik NTT, atau bahkan kawasan Timur Indonesia, seperti Nona Lembata, Celana Umpan, Hai Nona Manis Dari Lembata.
“Nona Lembata rambut merah merah celana umpan baju ngepres abis. Syair yang begitu melekat di pecinta musik Hip Hop Indonesia Timur. Lagunya terdengar didunia selamanya. Penciptanya telah pergi tinggalkan dunia selamanya. REST IN PEACE WANTED GOKIL (Langkeru WG),” tulis DjLedang Mof, seorang personil Kepo One, pada laman facebooknya.
Ketua Komunitas Hip Hop Lembata Foundation (HLF), Irsan Young Dad mengaku tak bisa berkata apa-apa atas kepergiatan Wawan (Wanted Gokil/WG). “Saya belum percaya (WG sudah pergi selamanya). Pikiran kosong le,” ujarnya, singkat.
Personil HLF lainnya, Noldy Domaking mengaku baru menyelesaikan rekaman bersama WG. “Saya ambil chorusnya, abang WG yang rapp. Tapi lagunya belum tayang, ada di laptopnya abang WG,” ujarnya.
Lagu terakhir yang diposting pada akun youtube miliknya, WG LHC, berjudul Resiko Bucin yang dibawakan bersama Yovan Poli, dari HLF. Lagu ini dipost WG pada tanggal 29 Oktober 2023 lalu. “Masih banyak project yang dikerjakan abang WG tapi belum kelar semuanya,” tutur Narlon Onthebeat yang diamini Kanzer PMC.
Jenazah almarhum WG saat ini masih berada di Makasar. Rencananya, jenazahnya akan diberangkatkan dengan pesawat menuju Kota Kupang, Senin (4/12/2023). WG akan disemayamkan di Kota Kupang dan baru diberangkatkan ke Lewoleba, Lembata, pad hari Rabu (6/12/2023), dengan menumpang kapal feri. Sehingga Kamis (7/12/2023) baru jenazah tiba di Lembata untuk dimakamkan.
Hampir semua personil hip hop maupun komunitas musik NTT maupun daerah lainnya yang mengucapkan belasungkawa atas kepergian lelaki kelahiran 25 September 1990 itu. Bahkan, rekan-rekannya penyanyi hip hop di Semarang, Jawa Tengah pun ikut menyampaikan belangsungkawa.
Kepergiaan WG ini merupakan duka kedua yang dialami komunitas hip hop Lembata, setelah tiga tahun silam, Dheval Leonardo Olang alias Mr. Dheval meninggal dunia. Keduanya mungkin sudah bersua di alamnya. (AN-01)