Sabtu, 04 Nopember 2023
Rm.11:1-2a.11-12.25-29; Luk.14:1.7-11
PW. St. Karolus Boromeus, Uskup
“Barangsiapa meninggikan diri akan direndahkan, dan barangsiapa merendahkan diri akan ditinggikan”
(Luk.14:11)
Ada dua sikap manusia yang menonjol yang dilukiskan St. Lukas yakni, tinggi hati dan rendah hati. Meninggikan diri, itu tipe orang sombong. Yang mencari kehormatan dan senang dipuji. Yang cenderung menepuk dada, membanggakan diri, dan merasa selalu lebih dari orang lain.
Yesus mencela orang yang tinggi hati. Yang tergambar dalam diri tamu yang memilih sendiri tempat terdepan, tempat yang terhormat. Padahal belum tentu tempat itu disediakan untuknya. Yesus mengingatkan, jika lupa diri, orang yang besar kepala akan dijauhi, bahkan dijatuhkan dan direndahkan oleh perbuatannya sendiri.
Sebaliknya, orang yang rendah hati, tak akan menonjolkan diri dan membanggakan apapun yang dimiliki. Ia tidak suka dipuji, dibanggakan, apalagi memuji diri. Ia tulus hati, suka mendengar dan melayani keluhan orang lain, memandang setiap orang itu sama, mau menerima kritik dan saran, mengalah, lemah lembut dan memilih mendahulukan kepentingan orang lain.
Ia melakukan hal sederhana, namun terpuji dan membuat dia patut ditinggikan. Pribadinya disukai, bahkan menjadi suri teladan. Ia tidak mencari-cari kehormatan. Akan tetapi respek dan penghargaan itu datang sendiri. Diberi karena ia tahu menempatkan diri.
Tak perlu berjuang mencari kehormatan dan penghargaan. Apa lagi dengan menjatuhkan dan mengkambinghitamkan sesama. Hanya dengan rendah hati dan tahu menempatkan diri, kita akan mendapat respek yang pantas.
Mari belajar St. karolus Boromeus. Imam sederhana dan rendah hati. Yang setia berdoa berjam-jam dan tekun bermati raga. Yang rela membagi kekayaannya kepada orang miskin. Dan mendedikasikan seluruh diri dan kemampuan budinya untuk menjaga kemurnian iman akan Kristus, dari rongrongan bidaah.
Ingatlah, “Kesombongan hanya akan memperoleh rasa malu, karena dikalahkan oleh kerendahan hati”.
Tuhan memberkati. SALVE. ***
RD Wens Herin
Saya membaca artikel Kaka Romo punya buat hati sejuk dan selalu rendah hati