Aksinews.id/Sungai Raya – Ini salah satu kisah tragis keluarga buruh migran Indonesia. Ditinggalkan suami yang merantau ke Negeri Jiran Malaysia, NH (25) malah terjebak cinta terlarang dengan paman dari suaminya, hingga hamil.
HD, saudara kandung mama mantu NH, tak mau bertanggungjawab. Dan, untuk menghilangkan jejak kelakuan bejatnya, HD nekad menghabisi NH. Wanita muda itu ditemukan bersimbah darah di Sungai Asam, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat pada hari Minggu, 5 Maret 2023 malam.
Saat ditemukan, NH sudah tak bernyawa. Mayat NH bersimbah darah dengan tubuh penuh luka. Bahkan terdapat luka menganga besar pada lehernya.
Korban NH ditemukan tidak jauh dari rumahnya. Sebelumnya, ia berpamitan kepada keluarga untuk mengambil kiriman dari sang suami yang bekerja di luar negeri.
Aparat Polres Kubu Raya butuh waktu selama 6 (enam) hari untuk melakukan penyelidikan. Aparat akhirnya berhasil menangkap pelaku yang tidak lain adalah paman dari suami korban.
Pelaku berinisial HD ditangkap petugas saat bersembunyi di rumah keluarganya di wilayah Kecamatan Benua Kayong, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Senin, 11 Maret 2023.
Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat mengungkapkan, dari pemeriksaan awal motif pembunuhan ini karena pelaku memiliki hubungan terlarang dengan korban hingga korban hamil.
Saat dimintai pertanggungjawaban oleh NH, pelaku yang menolak. Ia kemudian menghabisi korban. Setelah menghabisi korban, pelaku secara berkala berpindah-pindah tempat untuk menghindari penangkapan aparat.
Kepada keluarga besarnya, pelaku mengaku pergi ke Kota Singkawang untuk mencari kerja. Namun, ternyata pelaku pergi bersembunyi di Kabupaten Ketapang. Rencanya, dari Ketapang, ia akan kabur ke pulau Jawa. Ya, “Ada upaya dari pelaku ini untuk menghindar, berpindah tempat,” ungkap Kapolres Arief.
“Semula yang bersangkutan memberikan Informasi kepada keluarga hendak ke Singkawang mencari kerja, namun yang bersangkutan ke Ketapang. Rencananya dari Ketapang, yang bersangkutan ini akan melarikan diri ke Jawa,” papar AKBP Arief.
Setelah pelaku ditangkap, barulah terungkap fakta di balik pembunuhan NH. Ternyata ada asmara terlarang antara pelaku dengan korban, istri keponakannya sendiri. Polisi mengungkapkan adanya jalinan asmara antara korban dan pelaku.
Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat, Senin 13 Maret 2023, menjelaskan dari pemeriksaan awal terhadap pelaku, motif pembunuhan dilatarbelakangi motif asmara. Antara pelaku dan korban diduga telah selingkuh dan melakukan hubungan terlarang hingga hamil.
Saat dimintai pertanggungjawaban oleh korban, pelaku menolak dan bertekad menghabisi nyawa korban. Ya, “Motif awal ini, yang bersangkutan dimintai pertanggungjawaban terkait dengan kehamilan korban,” kata Kapolres Arief.
“Kemudian yang bersangkutan tidak mau bertanggung jawab,” lanjut Kapolres.
Sehingga pelaku melakukan jalan pintas dengan menghabisi nyawa korban. “Namun untuk pastinya masih akan kita kembangkan lebih lanjut dan mendalam,” ungkap AKBP Arief, sebagaimana diberitakan tribunmanado.co.id mengutip TribunPontianak.co.id.
Menurut Kapolres, saat ini pihaknya juga tengah melakukan pendalaman terkait kronologi tersangka menghabisi nyawa korban.(*/AN-01)