Aksinews.id/Lewoleba – Kabupaten Lembata mengirim 14 orang atlit untuk berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke VI Tingkat Provinsi NTT, di Kupang pada tanggal 14 – 18 Maret 2023.
Kadispora Lembata, Markus Labi Waleng, SH menjelaskan bahwa 14 atlit yang dikirim merupakan hasil seleksi dari 240 siswa siswi yang berasal dari 15 SMA/SMK di Kabupaten Lembata. Juga, dipilih 5 orang pelatih sebagai pendamping.
Ke-14 orang ini akan mengikuti perlombaan cabang atletik, yakni lari dan lompat jauh. Dari nomor lari diikuti 12 peserta, yakni 6 putra dan 6 putri. Sedangkan pada nomor lompat jauh diikuti 2 peserta, yakni 1 putra dan 1 putri.
Saat melepas kontingen di rumah jabatan Bupati Lembata, Sabtu (11/3/2023), Penjabat Bupati Lembata, Drs. Marsianus Jawa, MSi menyampaikan harapannya kepada para atlit agar berjuang untuk membawa nama baik daerah sesuai motto ‘Kobarkan Semangat Juangmu, Soga Naran Lewotana Lembata’.
“Jangan takut dengan siapapun juga, kita bisa bersaing. Harus yakin itu,” tandas Bupati Jawa kepada kontingen Lembata.
Dia tak henti-hentinya berpesan, “Kamu harus bisa menjadi orang yang terbaik. Junjung nama baik daerah dan jaga sportifitas olahraga”.
Jadilah olahragawan sejati seperti John Stephen Akhwari, seorang pelari maraton 42,195 kilometer dari Tanzania, yang begitu heroik pada olimpiade Meksiko tahun 1968. Dia begitu gigi berjuang sampai ke titik akhir. Walaupun menjadi peserta dengan finis terakhir sesaat medali akan dibagikan kepada sang juara, Mamo Wolde dari Etiopia, namun ia tetap semangat untuk menyelesaikannya.
Di saat itu, pada kilometer ke-19 sempat mengalami insiden kecelakaan. Walaupun sempat jatuh tergelincir dengan sendi lutut tergeser dan bahu yang sakit, namun Akhwari tetap bertahan. Dengan semangat pantang menyerah, sesaat setelah mengatasi rasa sakitnya, ia tetap berupaya masuk ke stadion untuk menyelesaikan perlombaan. Ia akhirnya finis dengan catatan waktu, 3 jam, 25 menit, 27 detik.
Atas perjuangannya itu, semua media mengarahkan fokus perhatian kepadanya. Mereka bertanya kenapa anda harus berjuang seperti ini, toh pada akhirnya juara sudah ada yang miliki. Dengan tegas Akhwari menjawab, “Negara saya tidak mengirim saya terbang 10.000 mil jauhnya hanya untuk start berlari. Mereka mengirim saya untuk menyelesaikan lomba”.
Semangat yang tak kenal menyerah dari Akhwari itu menjadi perhatian dunia. Ia telah menjadi ikon pada cabang olahraga atletik dan menjadi spirit di dunia olahraga saat ini.
Karena itu, Bupati Jawa berharap agar kontingen Lembata bisa menjadikan John Stephen Akhwari sebagai spirit untuk boleh berjuang, tak lekas putus asa dan selalu optimis.
Motivasi ini yang sengaja Bupati Jawa sampaikan untuk membakar semangat juang anak-anak Lembata ketika mengikuti Popda ke VI Tingkat Provinsi NTT.
Sesuai jadwal, Lembata akan bertanding dari tanggal 14 sampai 18 Maret 2023. Kontingen berangkat menuju Kupang via Larantuka pada Senin 13 Maret 2023 dan direncanakan kembali ke Lembata pada 19 Maret 2023.
Pada kesempatan itu, Kadispora Markus Labi Waleng juga menyampaikan harapannya agar ada kejutan di sana. Pasalnya, kata dia, baru pertama kali Lembata ikut dalam ajang Popda.
“Kesempatan ini adalah kesempatan emas bertanding di sana untuk membawa nama baik Kabupaten Lembata,” ungkap Labi Waleng.
Dia juga memberi motivasi, melalui olahraga pintu masuk untuk keliling dunia, maka dari itu konsentrasi kalian adalah lari, lari dan lari.
Acara pelepasan kontingen itu ditutup dengan penyerahan pataka daerah dari Bupati Jawa kepada Kadispora untuk selanjutnya dibawa ke Kupang sebagai panji kehormatan Kabupaten Lembata dalam perlombaan nanti. Kontingen Popda ke VI Kabupaten Lembata :
- Paulus Iba Henakin, nomor atletik, 100 m putra.
- Wilhelmus W. Botoor, nomor atletik, 200 m putra.
- Pius Taran, nomor atletik, 400 m putra.
- Kaprasius A. Nesa, nomor atletik, 800 m putra.
- Lasarus Alexander, nomor atletik, 1500 m putra.
- Yohanes G. Peri, nomor atletik, 5000 m putra.
- Frederikus Pati, nomor atletik, lompat jauh putra.
- Agnes Dateng, nomor atletik, 100 m putri.
- Maria N. Weli, nomor atletik, 200 m putri.
- Maria L. Lemaking, nomor atletik, 400 m putri.
- Magdalena C. B. Purab, nomor atletik, 800 m putri.
- Yuliana J. Paokuma, nomor atletik, 1500 m putri.
- Rosalina Rosi, nomor atletik, 5000 m putri.
- Maria L. Anto, nomor atletik, lompat jauh putri.
- Vincent Pua Tolly, nomor atletik, pelatih.
- Erminus Duli, nomor atletik, pelatih.
- Ambrosius Tobe, nomor atletik, pelatih.
- Eusabia F. Edwin Muda, nomor atletik, pelatih.
- Fridolina Ukas Kapitan, nomor atletik, pelatih. (Prokompim Setda Lembata/AN-01)