Aksinews.id/Lewoleba – Masyarakat Lembata, khususnya Kota Lewoleba, benar-benar dihebohkan dengan penemuan patung Bunda Maria, yang mengapung di laut. Video penemuan patung di facebook dibagikan ratusan kali.
“Saat kami mau keluar mincing, saya lihat patung terapung di belakang Hotel Anisa (kawasan pantai SGB Bungsu Lewoleba). Saya matikan mesin, dan kami dayung pelan-pelan mendekat, dan saya angkat simpan dalam body”, ungkap Rudy Keraf, kepada aksinews.id, Rabu (24/11/2021), beberapa saat setelah penemuan patung itu.
Rudy mengaku sama sekali tak punya firasat akan menemukan barang suci bagi umat Katolik itu. “Tadi malam saya juga tidak mimpi apa-apa. Hanya tadi pagi, saya memang agak malas untuk pergi mancing. Tapi karena Hendriko so di pelabuhan, sehingga saya juga ke laut saja”, ujarnya.
Dia malah belum mempersiapkan umpan, sebagaimana biasanya melaut. “Saya pigi cari umpan dulu baru ke pelabuhan (Lewoleba)”, jelasnya.
Sekira pukul 06.15 Wita, Rudy dan Hendriko bergerak dari pinggir pantai menuju lokasi mancing. Saat bertolak dari kawasan pelabuhan Lewoleba ke arah barat, dia melihat sesuatu mengapung. Dari bentuknya, ia menduga patung. Sehingga mesin body pun dimatikan. “Ada apa? Kenapa matikan mesin”, tanya Hendriko, heran.
Rudy yang berada di buritan body, langsung menunjuk ke arah patung. “Itu lihat disana. Ada patung tuh”, ujarnya, sambal mendayung bodynya kea rah patung yang sedang hanyut.
Saat merapat, Rudy langsung mengangkat patung Bunda Maria itu kedalam body. “Tinggi patung ini sekitar satu meter. Ada kontas (Rosario) yang terlilit di tangan Bunda”, jelas Rudy, melalui saluran video call.
Dia letakkan patung Bunda Maria itu di dalam tenda body. “Tidak bisa kasih berdiri karena lebih tinggi dari tenda body le. Sehingga saya taroh pake miring saja nih”, ujarnya, menjelaskan.
Setelah itu, keduanya melanjutkan perjalanan untuk mancing. Video pengambilan patung Bunda Maria yang diupload di akun facebook Rudy Keraf, tampak viral. Lebih dari 100 kali dibagikan nitizen. Begitu juga komentar nitizen, ratusan orang menyampaikan komentarnya.
Akun rma Lindis, misalnya berkomentar, “Aduh Tuhan Ampunilah kami semoga jadi pertanda baik untuk kami”.
A-ck Frangko, menyatakan, “Amin ..trimah kash pa Rudy sdh menyelamt kan mama bunda…semoga bs menyelamat kan kita dr semua Mala petaka yg akan terjadi…”
“Semoga iman kita semakin teguh…….entalah….orang punya yg hilang atau yg lainnya kita tdk tahu…..yg penting iman kita semakin di teguhkan.selamat no Rudi.” Begitu akun Wedong Fransiskus menulis pada kolom komentar.
Akun Ika Bet memohon doa bagi negeri. “Bunda doakan negarakami & pemimpin negara kami agar negara kami rukun, damai, harmoni & bertoleransi damai selalu”, tulisnya.
Akun Tiro Thomas, Isabela Manuk dan ratusan komentar lainnya memohon ampun dan mohon berkat Bunda Maria Fatima.
“Bunda Maria e lindungilah lewotanah dan semua anak2Mu yang sedang bersiarah di muka bumi ini dan juga bangsa dan negara kami Amin”, tulis akun Hokeng Angela.
Jimmy Do Minggo Tapoona juga menulis, “Bunda Maria dari Fatima doakanlah kami”.
Tak satupun komentar yang dibalas Rudy. “Saya masih mancing nih”, ucap Rudy, memberi alasan.
Sampai berita ini tayang, tak satupun pihak yang mengklaim kehilangan patung Bunda Maria. Juga, tidak ada daerah yang sedang dilanda banjir, sehingga patung Bunda Maria itu ikut hanyut.(AN-01)
Keterangan foto: Rudy Keraf (bertopi) dan Hendriko dan patung Bunda Maria yang ditemukan di laut.