Aksinews.id/Larantuka – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur bekerjasama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Flores Timur sukses menggelar kegiatan Berdoa Dari Rumah (Pray From Home) secara virtual, Selasa (27/7/2021) pukul 20.00 Wita. Pray From Home dari Lewotana Flores Timur untuk Indonesia dibuka oleh Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus Gege Hajon, ST diikuti unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), pimpinan OPD, pimpinan instansi vertikal, tokoh agama, seluruh jajaran Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur dan masyarakat umum.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur, Martinus Tupen Payon mengatakan, Doa Dari Rumah, pray from home, merupakan ajakan Menteri Agama RI, dan sebagai perpanjangan tangan beliau di daerah, juga atas himbauan PLT Kakanwil Kementerian Agama Provinsi NTT untuk melaksanakan tugas ini dengan mengajak dan menghimbau masyarakat kita, secara khusus ASN di lingkungan Kemenag agar berdoa dari rumah untuk keselamatan bangsa kita dan secara khusus agar Pandemi Covid ini segera berakhir.
Kemenag Flotim menyampaikan terima kasih kepada Bupati Flores Timur yang berkenan memberi perhatian akan terselenggaranya acara Pray From Home, serta seluruh jajaran pemerintah daerah dan unsur Forkompimda Flores Timur yang turut ambil bagian dalam ikhtiar ini.
“Terima kasih untuk perhatian dari Bapak Bupati Flores Timur atas kegiatan Pray From Home ini untuk keselamatan bangsa dan daerah kita, teristimewa untuk para korban meninggal dunia agar dapat diberi tempat yang istimewa di Surga, yang menderita sakit dapat disembuhkan, mohon kesehatan dan kekuatan untuk para relawan serta tenaga kesehatan yang berjuang mengatasi wabah ini”, harap Martinus Tupen Payon.
Sementara Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus Gege Hajon memberi apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Berdoa Dari Rumah (Pray From Home) yang digagas oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur.
“Sebagai Bupati Flores Timur saya menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Kantor Kementerian Agama dan FKUB Flores Timur atas inisiatif yang sangat baik dan bermanfaat ini”, ungkap Antonius Gege Hajon.
Antonius Gege Hajon menegaskan Flores Timur juga merupakan salah satu daerah yang mengalami situasi buruk ini. Puluhan korban terpapar dan kehilangan keluarga dan sahabat. “Ini duka kita, ini pengalaman yang mesti terus mengingatkan kita semua untuk tetap memiliki optimisme bertahan hidup dengan berbagai cara dan sikap. Tentu hal yang mesti kita ikuti dan kita buat yakni membiasakan pola hidup sehat , mengikuti protokol kesehatan 5M dan mentaati himbauan pemerintah dan lembaga agama”, jelasnya.
Pemerintah, menurutnya, telah melakukan berbagai tindakan dan kebijakan berdasarkan atauran-aturan yang bisa menolong meredam Pandemi ini. Berbagai aturan telah diterapkan seperti Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta edukasi dan sosialiasi pembiasaan hidup dengan Protokol Kesehatan 5M: menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.
Namun pada titik tertentu mungkin perlu ada ruang tersendiri untuk kembali ke diri. Memberi ruang spiritual dengan berdoa memohon kehadiran dan kekuatan Tuhan Yang Maha Kuasa agar pandemi ini segera berlalu dan kita semua dapat kembali melaksanakan tugas tugas panggilan kita masing masing dengan lebih baik, aman dan lancar.
Bupati Flotim juga berharap, semoga kegiatan Doa dari Rumah, Pray From Home ini dapat menjadi sebuah ketukkan di Pintu Surga sehingga Tuhan kita, Allah yang Satu dan Esa dapat memberikan rahmat kesembuhan dan perlindungan. Rahmat pembebasan dari malapetaka Covid-19 ini.
Di akhir sambutannya, Anton Hajon juga meminta doa-doa seperti ini bukan hanya dalam ruang-ruang atau media-media seperti ini, tetapi boleh juga terjadi dan dilaksanakan di rumah kita masing-masing, bersama-sama anggota keluarga kita masing-masing, serta upaya-upaya lainnya yang bisa dilakukan oleh lembaga-lembaga masyarakat melalui ritual-ritual khusus yang bertujuan untuk membebaskan masyarakat Flores Timur dari ancaman Covid-19. Untuk diketahui, Pray From Home Dari Lewotana Flores Timur untuk Indonesia mendapat atensi yang luar biasa dari masyarakat umat beragama di Kabupaten Flores Timur. Para pemimpin agama atau rohaniwan yang membawakan doa dalam kegiatan tersebut, yakni Katolik: RD. Bernadus Bala Kerans, Islam: H. Muhammad Syahrir Gunawan, Kristen: Pdt. Paulus Bambang Irawan Matoneng, dan I Made Budana dari Hindu.(*/yup)