Aksinews.id/Larantuka – Ini benar-benar memprihatinkan. Sebanyak 41 orang tenaga kesehatan (Nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hendrikus Fernandez – Larantuka, terpapar Covid-19. Termasuk, 4 (empat) orang dokter dan staf rumah sakit. Kini mereka menjalani isolasi mandiri.
Demikian disampaikan dr. Paul Lameng, Kepala Bidang Informasi, Pengembangan SDM dan Rekam Medik kepada media di Larantuka, Selasa (29/6/2021).
“Sampai siang tadi, update staf RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka yang positif Covid-19, selama bulan Juni 2021 sejumlah 41 orang. Rinciannya empat orang dokter dan sisanya nakes dan staf lain”, tulis Paul Lameng melalui pesan WhatsApp.
Dia menyebut ada dua (2) bayi sedang dirawat di RSUD Larantuka karena terpapar Covid-19. Terhitung tanggal 24 Maret 2020 hingga 29 Juni 2021, Satuan Tugas Penangan Covid-19 Kabupaten Flores Timur melaporkan ada 761 orang terpapar Covid-19. Rinciannya, 727 orang menjalani isolasi mandiri dan 34 orang menjalani karantina terpusat di RSUD Larantuka. Hingga saat ini, ada 421 orang dinyatakan sembuh dan 24 orang dilaporkan sudah meninggal dunia.
Melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Flores Timur semakin tak terbendung hingga menyita perhatian publik Flores Timur dan di luar Flores Timur. Bupati Flotim, Anton Hadjon melalui imbauannya kepada para Camat, Kepala Desa/Lurah dengan surat nomor: SATGAS COVID/23/FLT/VI/2021 pada tanggal 29 Juni 2021, mengajak semua stakeholder untuk membentuk posko di wilayah masing-masing. Diharapkan melibatkan seluruh unsur terkait untuk pembatasan kegiatan masyarakat.(yup)